Habib Husein Al Kadri adalah seorang penyiar agama Islam yang berasal dari Hadramaut,Yaman Selatan. Beliau tiba di Matan pada masa pemerintahan Sultan Mua'zzin. Karena kepandaiannya dalam ilmu agama Islam, beliau dipercaya sebagai Qadhi (hakim) agama Islam di Matan. Kemudian beliau dikawinkan dengan seorang dayang-dayang dari suku Dayak yaitu Nyai Tua. Dari perkawinannya dengan Nyai Tua,beliau dikarunia beberapa orang putra antara lain Syarif Abdurahman.

Setelah 17 tahun berada di Matan, karena sesuatu hal,beliau pindah ke Mempawah,yang disambut hangat oleh Opu Daeng Menambon.Oleh Opu Daeng Menambon,beliau dibuatkan tempat tinggal di daerah Kuala Mempawah yang lebih dikenal sebagai Galah Herang. Di tempat tersebut Habib Husein mengajarkan agama Islam sehingga tempat tersebut semakin ramai dikunjungi perantau bahkan dari Palembang. Pada tahun 1770 M, Habib Husein wafat setelah 15 tahun tinggal di Mempawah dan menjadi Tuan Besar Negeri Mempawah.